SEPENGGAL CERITO : IKASMANCA APAKAH KOEN HARUS BERMETAMORFOSA ATAU …???

From : ikasmancacommunity@yahoogroups.com

PENGGALAN CERITO NOMER 4A (PAPAT A)...
“Nik sesok sido gawe klambi batik ga?” begitu isi sms yang aku kirim pada malam minggu kemarin ke Nikko angkatan 89 salah seorang wakil Sekjen pengurus Ikasmanca Jakarta yang baru tak berapa lama kemudian handphoneku berbunyi dan aku baca balasan dari Nikko…Yo mas… secuil kejadian tadi adalah satu rangkaian dari cerita lain ketika senin sebelumnya diputuskan oleh para pengurus baru bahwa tanggal 8 Juni 2008 akan ada serah terima pengurus Ikasmanca Jakarta dari periode sebelumnya ke periode baru.Penggalan cerita lanjutan dari putusan itu dikirim undangan agar bisa sampai ke anggota lainnya maka undangan disebar baik lewat email ataupun sms berantai ke seluruh angkatan Ikasmanca di Jakarta dan sekitarnya tentunya dengan harapan dan tujuan akan banyak anggota Ikasmanca yang hadir dan mengikuti acara ini.

PENGGALAN CERITO NOMER 3A (TELU A)…
Hubungan keterkaitan atas sebuah peristiwa adalah penggalan-penggalan dari sebuah rangkaian cerita yang berbeda satu dengan lain tapi mempunyai kesimpulan ujung sama demikian pula penggalan cerita diatas bahwa sebelumnya ada peristiwa lainnya yaitu kurang lebih 1.5 bulan lalu telah dilakukan atau tepatnya ditunjuk secara langsung pemilihan ketua Ikasmanca Jakarta periode 2008-2013 hal inipun tidak terlepas akan keprihatinan pengurus lama yang dipimpin oleh Cak Bambang ‘Luluk’ Trisulo angkatan tahun 65,saat itu Cak Luluk mengatakan “coba dibayangkan adik-adik begitu besar gap kepengurusan ini antara angkatan,sak iki tahun 2008 harusnya tahun 90-2000an pengurus ikasmanca sudah dipimpin oleh adik-adik angkatan 80-90 tapi nyotoe dari kapan hari ga onok sing gelem ngurus makane angkata 60an sing tetep dadi pengurus terus yo opo isok maju” ungkapan kalimat cak Luluk tersebut menunjukan bahwa selama ini organisasi ‘paguyuban’ Ikasmanca ini hanya ‘sekedar’nya saja (hidup segan matipun tak mau) .

PENGGALAN CERITO NOMER 1 (SIJI)…
Seharusnya seluruh angkatan yang telah lulus dari SMA 5 Surabaya adalah bagian yang tak terpisahkan dengan Ikasmanca karena gelar yang disandang setelah lulus adalah “Kami adalah lulusan atau alumni SMA 5 Surabaya”,sedangkan Ikasmanca itu adalah organisasi ikatan alumni SMA Panca atau 5 Surabaya jadi mau tidak mau siapapun dia asalkan lulusan SMA 5 Surabaya adalah anggota dari ikatan alumni ini,setuju ga reks! Kenyataan bahwa kita adalah alumni SMA 5 Surabaya itu adalah benar adanya tapi yang tidak benar adalah banyak alumni yang merasa bahwa Ikasmanca adalah bagian masa lalu yang bisa dilupakan tapi tidak bisa dilepaskan .Jadi dengan semangat ini maka tak ayal siapapun akhirnya merasa bahwa tidak ada satu keuntungan atau kepentingan apapun jika mereka terlibat secara aktif di organisasi Ikasmanca jadi singkatnya selama Ikasmanca tidak mempunyai arah dan program yang jelas dan bermanfaat jangan harap akan ada satu kaderisasi kepengurusan ataupun antusiasme anggotanya untuk aktif dan bangga dalam menyumbangkan segala apa yang dimilikannya bagi kemajuan seluruh anggota Ikasmanca.kalo sudah begini siapa yang salah???
20 tahunan lalu semasa aku masih duduk di SMA 5 Surabaya aku hanya sekilas mendengar tentang keberadaan Ikasmanca dan jika aku coba cari tahu ke konco angkatanku hampir 99% tidak tahu tentang Ikasmanca itu apa,kiprahnya bagaimana dan lain sebagainya,dari dasar ini mungkin sama dengan konco2 liane saat kita lulus kita tak akan merasa bahwa ada peran Ikasmanca disana hingga akhirnya kalo toh aku atau liane mendengar keberadaan Ikasmanca maka mungkin kita hanya bergumam “oh… “ lalu semuanya berlalu tanpa ada kesan.

PENGGALAN CERITO NOMER 2 (LORO)…
3 bulan sebelum pemilihan ketua pengurus Ikasmanca Jakarta aku dan beberapa orang konco menyusun satu skenario didalam pencalonan pengurus Ikasmanca Jakarta (aku dengar ada pergantian pengurus dari seorang teman angkatan 87) menurut info itupula bahwa pergantian pengurus untuk periode lanjutan sudah molor jauh dari ‘dead line’nya,hingga harus dilakukan segera apalagi sang ketua lama sudah merasa harus ada regenerasi , berbekal info tadi beberapa kali aku mengadakan pertemuan dengan konco-konco liane yang peduli akan organisasi Ikasmanca Jakarta ini,di luar jam kesibukan harian masing-masing dengan susah payah aku dan konco2 harus ‘mencocokan’waktu agar pertemuan selalu dapat dihadiri dengan lengkap tanpa kecuali,pertemuan demi pertemuan kita jalani dengan ‘enjoy’ hal ini disebabkan pula karena secara kebetulan awak dewe iki semua adalah angkatan yang tidak berselisih jauh dari mulai angkatan 86,87,88,89,90 dan 91 semuanya lancar disetiap pertemuan-pertemuan kami dan selalu ada titik temu kesimpulan (maklum gap angkatan tidak berjauhan) akhir hasil ini disepakati akan disusun paket kepengurusan lengkap untuk diajukan didalam pencalonan ketua yang baru nanti.

TERUSAN PENGGALAN CERITO NOMER 2 (LORO)..
Karena dibesarkan pada era demokrasi di Indonesia maka awak dewepun berfikir demokratis bahwa didalam pengajuan ‘paket’ Ikasmanca bersatu ini tentunya kita tidak sendirian tapi akan ada kandidat lainnya ,agar apa yang diharapkan terwujud maka disusun strategi dan program kerja yang jelas dan terarah,salah satunya adalah dengan berkampanya di banyak milis Ikasmanca dan ‘membisikan’ ke konco lainnya untuk mendukungan kita .singkat kata persiapannya sangat ‘perfect’(kalo anda datang waktu itu di hotel senayan akan terlihat poster dan sal2 bagi yang mendukung awak2) dan dengan keyakinan tinggi bahwa apa yang awak2 harapkan dapat terwujud dengan dasar legitimasi dari semua anggota Ikasmanca Jakarta dan apabila nanti kita terpilih karena memang kita benar-benar pengurus yang mempunyai kriteria yang dapat diandalkan untuk memajukan Ikasmanca Jakarta.

PENGGALAN CERITO NOMER 3B (TELU B)…
Hari yang ditunggupun tiba aku duduk dilobby bersama beberapa teman tak telihat pandangan yang aku tunggu dengan bergumam aku berkata “loh kok yang datang itu lagi,itu lagi wah ternyata apa yang kita pikirkan salah bahwa nanti akan banyak yang datang ramai,seru dan ada beberapa kandidat serta terjadi debat(seperti terjadi lazimnya diorganisasi-organisasi lainnya) ,atau mungkin podo durung teko maklum dino Minggu” ,kembali aku dengan sabar menunggu apakah apa yang aku bayangno iku dapat terjadi,seiring waktu pun berjalan hingga waktu yang ditentukan ternyata anggota tidak bertambah dan kandidat lain tidak ada, jadi ya bisa ditebak karena aku dan konco2 yang mengusung Cak Tato Mirza sebagai kandidat ketua umum Ikasmanca Jakarta tidak mempunyai pesaing maka tanpa terjadi perdebatan serta voting yang seru langsung ketua lama menunjuk cak Tato menjadi ketua umum Ikasmanca periode 2008-2013.Sahkah ini???lalu kemana legitimasi dari anggotanya???

PENGGALAN CERITO NOMER 4B (PAPAT B)…
1 jam dari waktu yang ditentukan akhirnya acara serah terima dimulai ,seperti halnya di penggalan cerita nomer telu B tidak ada keramaian yang ada sebagai rasa syukur atas dipilihnya pengurus baru, hal ini disebabkan acara ini hanya dihadiri 3 anggota sedangkan lainnya adalah para pengurus saja dengan total jendral 18 orang (4 diantarnya pengurus lama) bagaimana bisa dibilang meriah ya??? maka acarapun dimulai satu persatu ketua bidang mempresentasikan program-programnya semuanya bertujuan untuk kemajuan bagi Ikasmanca Jakarta ,akhirnya pada session akhir dua ketua umum lama dan baru saling membubuhkan tanda tangan bahwa pada hari Minggu 8 Juni 2008 telah sah diserah terimakan kepengurusan yang baru.

BAB JAWABAN NOMER 3B (TELU B)…
“Saya ini adalah alumni SMA 5 Surabaya berarti secara otomatis saya adalah anggota dari Ikatan alumni SMA 5 Surabaya atau IKASMANCA kalo akhirnya paguyuban ini mempunyai ketua dan pengurus maka IKASMANCA itu harusnya adalah organisasi bukan paguyuban jadi sebagai anggota dari sebuah organisasi maka otomatis saya mempunyai hak bersuara atau hak memilih pengurusnya namun karena IKASMANCA ini tidak jelas menempatkan dirinya sebagai organisasi atau hanya sekedar kumpulan komunitas (paguyuban) maka saya pun tidak jelas menempatkan hak suara saya di IKASMANCA singkatnya saya tidak peduli apakah ada pengurus atau tidak tetapi yang saya selalu ‘ingat’ bahwa saya adalah bagian dari Ikatan Alumni ini”

LALU KEMANA GERANGAN ENGKAU AKAN MELENGKAH IKASMANCA???APAKAH ENGKAU HARUS BER’METAMORFOSA’ AGAR ENGKAU DAPAT MENJADI RUMAH BAGI KITA SEMUA,BERBAGI TEMPAT UNTUK BERLINDUNG,BERCENGKRAMA DAN PULANG JIKA KAMI LELAH MENERUSKAN PERJALANAN HIDUP….. ATAU KAMI YANG HARUS BER’METAMORFOSA” UNTUK MENCIPTAKAN ENGKAU MENJADI RUMAH KAMI YANG SEJUK DAN NYAMAN…

Salam Ikasmanca
Edo su Edo ‘88edo@geraielextra.com
geraielextra@gmail.com

Artikel yang Berhubungan